Pembuatan
Database pada Visual Basic
1.
Buka program Visual Basic, lalu open
form
2.
Buatlah format label, textbox, dan
commandbutton.
3.
Tekan Ctrl+T akan muncul jendela baru,
pilih Ms ADO Data Control 6.0 (OLEDB) dan Ms DataGrid Control 6.0 (OLEDB),
kemudian klik OK
Ket: Ctrl+T digunakan
untuk memilih jenis tool yang akan digunakan.
4. Buatlah
label DataGrid dan Adodc lalu Klik Add-Ins lalu pilih Visual Data Manager.
5. Setelah
muncul jendela baru klik File à New à Ms Access à
Version 7.0 MDB.
6. Simpan
data atau file database ke dalam dekstop.
7. Akan
tampil jendela seperti dibawah ini, lalu klik kanan pada properties pilih New
Table.
8. Pada
saat jemdela Table structure muncul, isi Tabel name dengan “Mahasiswa”
9. Klik
Add Field, lalau akan muncul jendela Add Field
kemudian masukkan data yang akan dibuat, dalam label Name tuliskan
“Nama” type data text untuk size (ukuran) sesuai dengan yang diinginkan misal
size 50, klik OK. Kemudian isi lagi untuk NPM dan Kelas, typenya text, size 50,
OK à
Close.
Ket :
Add field : untuk
menambah kolom dari suatu data yang akan di input
10. Setelah
semua data field diisi maka akan tampak tampilan data yang kita input lalu klik build the table. Setelah jendela
muncul, double klik pada produk.
11. Setelah jendela Database windows muncul, double klik pada produk.
12. Klik Add untuk memasukkan data pada field yang
telah dibuat lalu klik Update, jika kita ingin memasukkan data sebanyak 5, maka
ulangi add dan update sebanyak 5x.
13. Setelah kita memasukkan semua data field close
jendela tersebut, kemudian kita akan masuk pada tampilan form, klik icon
adodc1, klik kanan à pilih ADODC properties (untuk pengaturan
adodc).
14. Pada
jendela Property Pages klik Build. Akan muncul option OLE DB Provider, pilih Ms
Jet 4.0 OLE DB Provider, klik Next>>
15. Pada
label connection klik (...) untuk memasukkan data manager yang sebelumnya telah
disimpan di dekstop. Lalu klik Test Connection.
16. Jika semua proses dan input data benar maka akan
muncul tampilan Test connection succeeded. klik OK.
17. Jika
sudah berada di jendela Property Pages lagi, klik apply lalu klik RecordSource,
pada option Command Type ubah menjadi 2 – adCmdTable dan pada Table or Stored
pilih produk. Klik apply à OK.
18. Setelah
itu kita akan berada dalam tampilan form lagi, klik toolbox adodc1 kemudian
kita cek dalam jendela properties Recordsourcenya jika didalamnya terdapat nama
data yang telah kita buat tadi sudah tersimpan.
19. Klik
label DataGrid, lalu lihat pada jendela properties, pada DataSource pilih
Adodc1 untuk mengubah jenis DataGrid menjadi Adodc.
20. Klik textbox1, lalu lihat pada jendela
properties, pada DataSource pilih Adodc1 untuk mengubah kedalam Adodc dan pada
DataField kita pilih sesuai dengan nama yang ada di label1. Untuk merubah
DataSource dan DataField dalam textbox2 dan textbox3 juga dilakukan dengan cara
yang sama.
21. Setelah
semua toolbox diubah datanya menjadi adodc, selanjutnya kita masukkan perintah
(kodingan) pada commanbutton1 sampai 4.
22. Penjelasan
:
Private Sub
Command1_Click()
Adodc1.Recordset.AddNew
End Sub
·
Ket
: commandbutton1 untuk melakukan perintah dalam program Adodc1, dan
addnew untuk menambahkan data baru ke dalam kumpulan record-record yang telah
kita buat sebelumya.
Private Sub
Command2_Click()
Adodc1.Recordset.Delete
End Sub
·
Ket : commandbutton2 untuk melakukan
perintah dalam program Adodc1, dan delete untuk menghapus data yang kita klik
dalam kumpulan record-record yang telah kita buat sebelumya.
Private Sub
Command3_Click()
Adodc1.Recordset.Update
End Sub
·
Ket : commandbutton3 untuk melakukan
perintah dalam program Adodc1, dan update untuk menambahkan data baru ke dalam
kumpulan record-record yang telah kita buat sebelumya.
Private Sub
Command4_Click()
Adodc1.Recordset.MoveFirst
End Sub
Ket : commandbutton4
untuk melakukan perintah dalam program Adodc1, dan MoveFirst untuk
memperbaharui data-data dalam kumpulan record-record yang telah kita buat
sebelumya atau kembali ke awal tampilan tabel.
23. Setelah kita memasukkan semua kodingannya,
selanjutnya klik Run (F5).